Bagaimana Gejala yang Dialami Saat Anak Mengalami Pubertas

Masa pubertas adalah masa perubahan besar bagi anak Anda. Ada perubahan fisik, perubahan emosional, dan perubahan sosial yang akan mempengaruhi mereka semua. Gejala-gejala yang mereka alami selama masa pubertas dapat sangat bervariasi antara anak dan jenis kelamin.

Ada banyak faktor berbeda yang perlu dipertimbangkan seperti usia anak, faktor genetika, dan lingkungan tempat mereka tinggal. Selain itu, gejalanya dapat bervariasi. Perubahan terjadi pada setiap orang dengan gejala yang berbeda. Hal ini dapat membuat masa pubertas menjadi masa yang sulit bagi beberapa anak, mereka mungkin tidak tahu bagaimana membicarakan pengalaman baru ini dalam hidup mereka dengan orang tua, teman, dan anggota keluarga lainnya.

Ciri-ciri anak mengalami pubertas

Pada masa pubertas ini terjadi beberapa perubahan fisik atau emosional pada anak. Ciri ciri pubertas pada anak laki-laki dan perempuan tentunya juga berbeda, simak ciri-ciri berikut ini untuk mengetahuinya.

Ciri-ciri pubertas pada anak perempuan:

  • Mengalami menstruasi pertama
  • Payudara terus bertumbuh hingga seperti orang dewasa
  • Kulit wajah menjadi lebih sensitive, lebih mudah muncul jerawat apalagi ketika memasuki siklus menstruasi
  • Pinggul mulai membesar
  • Suara lebih melengking dan merdu
  • Berat badan mulai meningkat
  • Tinggi badan meningkat
  • Tumbuh rambut pada ketiak atau di daerah kemaluan

Ciri-ciri pubertas pada anak laki-laki:

  • Tumbuh jakun
  • Suara menjadi lebih berat
  • Badan mulai berotot
  • Mengalami mimpi basah
  • Kulit menjadi lebih sensitive dan mudah muncul jerawat
  • Tinggi badan meningkat
  • Pertumbuhan penis dan testis
  • Tumbuh rambut pada ketiak atau di daerah kemaluan

Masa pubertas juga merupakan masa perubahan yang lebih dari sekadar tumbuh lebih tinggi atau rambut yang lebih lembut, ini adalah periode pertumbuhan yang penting yang membantu anak belajar tentang diri mereka sebagai seorang individu yang beranjak dewasa, serta menemukan hal-hal baru tentang diri mereka seiring dengan pergaulan anak yang semakin meluas, maka dari itu peran orangtua menjadi semakin penting, untuk selalu mengawasi dan mengontrol perilaku anak.

Gejala pubertas yang sering dialami

Selama masa pubertas, banyak anak muda akan mengalami tonggak perkembangan seksual seperti melihat rambut tubuh, mendapatkan menstruasi pertama mereka, mengalami ereksi dan mimpi basah, dan ejakulasi untuk pertama kalinya.

Berikut ini adalah hal-hal penting yang perlu dipahami tentang tubuh Anda dan perubahan-perubahan yang terjadi selama masa pubertas:

  • Rambut tubuh: Anda mungkin memperhatikan bahwa Anda memiliki rambut tubuh yang lebih banyak atau lebih sedikit daripada orang lain seusia Anda. Setiap orang memiliki jumlah rambut yang berbeda di berbagai area tubuh. Misalnya, beberapa gadis mungkin memiliki sedikit atau tidak ada rambut ketiak atau kaki tetapi banyak rambut wajah (kumis di bibir atas) sementara yang lain memiliki sedikit rambut wajah atau kulit kepala tetapi banyak pertumbuhan ketiak atau kaki. Ini normal!
  • Menstruasi pertama (haid): Menstruasi pertama seorang anak perempuan terjadi selama masa pubertas antara usia rata-rata 10-14 tahun, tetapi bisa terjadi lebih awal dari kisaran ini. Anak laki-laki biasanya tidak mendapatkan menstruasi pertama mereka sampai mereka mencapai pubertas. Namun, beberapa anak laki-laki mulai memproduksi sejumlah kecil air mani sebelum mencapai pubertas sebagai bagian dari proses perkembangan reproduksi mereka yang disebut “pra-pubertas” yang dapat terjadi sejak usia 8 tahun meskipun tidak semua orang mengalami fase ini sehingga tidak perlu khawatir jika anak belum mengalami hal tersebut.

Intinya adalah pubertas merupakan bagian yang normal dan hal wajar dari pertumbuhan setiap anak. Tidak perlu panik jika anak Andamulai merasakan beberapa gejala diatas, terutama jika gejala tersebut ringan dan hilang dengan cepat. Tapi jangan khawatir, itu adalah hal normal! Jika anak memiliki pertanyaan tentang pubertas, peran orangtua adalah hal penting untuk memberi wawasan kepada anak mengenai pubertas yang mereka alami.